Berita Sepak BolaLiga Italia

Paulo Dybala: Sudah Jadi Takdir untuk Membela AS Roma

Paulo-Dybala-Sudah-Jadi-Takdir-untuk-Membela-AS-Roma99scoresAS Roma layak berpuas diri karena berhasil mengamankan Paulo Dybala. Pemain yang dijuluki La Joya itu bahkan mengaku senang dengan takdir yang membawanya ke ibukota Italia tersebut.

Dybala sebelumnya diperebutkan oleh empat tim Liga Italia. Selain Roma, ada pula Inter Milan, AC Milan, dan Napoli.

Inter adalah tim yang santer dilaporkan sudah sangat dekat mendapatkan tanda tangan Dybala. Namun karena Inter tidak kunjung melakukan finalisasi, Roma sukses menikung kesempatan besar itu.

Dybala sendiri memang tidak ada masalah harus bergabung ke klub mana, selama tetap berada di Liga Italia. Kebetulan, Roma menjadi pemenang dalam upaya memperebutkan dirinya.

Sepuluh Tahun dan Berlanjut

Sejak merantau dari Argentina ke Italia pada 2012 lalu, Dybala tercatat tidak pernah bermain di luar Liga Italia. Itu berarti sepuluh tahun ia bisa terus berada di Italia.

Sejauh ini, Dybala hanya bermain untuk dua klub Liga Italia. Tiga tahun pertamanya bersama Palermo, lalu tujuh tahun terakhir bersama Juventus.

Maka tidak heran ketika pemain berusia 28 tahun ini menginginkan untuk terus berada di Liga Italia. Kariernya di Negeri Pizza ini dipastikan akan bertahan lebih lama dari sepuluh tahun setelah memutuskan menerima tawaran dari Roma.

Bukan Pilihan Salah

Roma sebetulnya bukan klub ideal untuk dituju oleh Dybala karena hanya akan bermain di Liga Europa musim ini. Namun, keputusan ini bukanlah pilihan yang salah.

“Roma adalah salah satu klub besar di Eropa. Bahkan sebelum datang ke Italia, saya suda lama mengetahuinya dari pemain-pemain yang sudah pernah berada di sini,” katanya dilansir dari Roma Press.

“Klub ini sangat serius dengan ambisi mereka. Trofi yang mereka menangkan tahun lalu adalah bukti dari kerja yang mereka lakukan selama ini.”

Jadi Takdir

Dybala dilaporkan sempat dekat dengan CEO Giuseppe Marotta sejak tidak lagi berseragam Juventus. Kabar kepindahannya ke Inter terus memanas setiap harinya.

Hanya saja, Dybala pada akhirnya berseragam Roma. Klub yang sebetulnya juga tidak banyak yang memperhitungkan bakal memenangkan perburuan Dybala.

“Saya sangat bersemangat soal kota ini, Roma. Sejak kecil saya sudah banyak menonton film-film soal Roma. Jadi saya pikir, sudah jadi takdir saya untuk membela AS Roma dan sampai di sini,” ungkapnya.

 

 

 

 

About Author